cool hit counter
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Beranda / cetak / percetakan

[Tips] Cara Mengatasi usaha Percetakan Yang Sepi Pelanggan

Diposkan oleh Ahmad Yusuf
[Tips] Cara Mengatasi usaha Percetakan Yang Sepi Pelanggan - Teman - teman sahabat ketika kamu mengalami kondisi dimana sudah menekuni usaha dibidang percetakan namun usaha masih tetap sepi pelanggan, pastinya membuat kamu terkadang pesimis dan rasanya ingin segera tutup toko. Perlu kamu ketahui faktor sepi ini terkadang karena disebabkan dari kita sendiri bisa jadi karena kurang promosi atau ada hal lain yang mungkin membuat pelanggan malas untuk ke toko kita. Dalam kasus ini baiknya kamu intropeksi dan evaluasi apa yang manjadi kekurangan di toko percetakan kamu yang saat ini sepi pelanggan, Jangan hanya duduk diam dan mengeluh dengan keadaan karena yang pasti sampai kapanpun jika kamu tidak merubah polanya pastinya akan sepi selamanya hingga pada akhirnya usaha toko percetakan kamu mengalami titik terendah dan akhirnya tutup dan bangkrut. 

Hal - Hal yang menyebabkan toko percetakan Bangkrut pastinya harus kita hindari dan kita minimalisir sebaik mungkin caranya tentu yang pertama adalah dari kwalitas hasil cetakan kamu, misalnya usahakan jangan memberikan produk yang jelek kepada pelanggan karena ini akan menjadi bomerang yang nantinya akan melalui mulut ke mulut menjelekkan produk cetakan kamu. Berikan kenyamanan kepada pelanggan terutama pada saat transaksi meskipun ditoko kamu bertuliskan dilarang Bon cobalah untuk berbicara lebih pantas lagi dalam menghadapi konsumen yang suka bon di percetakan kamu agar mereka lebih mengerti dengan keadaan percetakan kamu saat ini.

[Tips] Cara Mengatasi usaha Percetakan Yang Sepi Pelanggan
[Tips] Cara Mengatasi usaha Percetakan Yang Sepi Pelanggan
Belajarlah berinterakasi dan ciptakan sebuah ikatan namun jangan terlalu dekat, karna kebanyakan berdasarkan pengalaman jika terlalu dekat dengan pelanggan mereka akan meminta harga teman. jadi tetap batasi hak sebagai konsumen atau pelanggan anda dan hak anda sebagai penjual meskipun menciptakan komunikasi yang lebih terbuka dan bukan sekedar urusan cetakan saja di toko kamu. Agar konsumen merasa nyaman saat mengerjakan order di toko kamu apalagi jika konsumen tersebut sebagai dropshipper atau sering dikenal dengan sebutan calo ini pastinya akan memberikan cetakan dalam jumlah yang banyak.

Tips Mengatasi Usaha Percetakan yang sepi

Ada tips jitu yang ditulis oleh salah satu pengusaha percetakan khusus percetakan yang masih offline coba baca tips cara meramaikan usaha percetakan yang sepi dibawah ini :
  1. Bikin Kartu Nama sebanyak-banyaknya, gak usah pake ukuran standar 9 x 5.5 yah, yang penting nama percetakan, nama kita dan alamat serta CP gampang kebaca. Jangan lupa kasih foto kita yang paling bagus dengan background kartu nama yg berwarna mencolok.
  2. Selalu bawa kemana pun kita pergi dan kasihkan minimal 2 kartu nama setiap bertemu orang - orang baru. Boleh juga kasih ke temen atau orang yg kita kenal minimal 1 aja, tau kan maksudnya apa?
  3. Selalu tukeran kartu nama minimal ngesave no. kontak mereka yg bisa dihubungi, tujuannya buat kita follow up alias menegaskan kembali siapa kita dan apa kegiatan kita.
  4. Terus bagikan ke sebanyak orang, bisa di tempat salon rambut, salon kendaraan, toko-toko, pokoknya buat sebanyak mungkin alasan supaya kita bs ketemu banyak orang dan bisa kasih kartu nama kita.
  5. Berdo'a, pasti tau dong do'anya apa ???
Nah tips sederhana ini pastinya bisa kita lakukan untuk mendatangkan calon pembeli tanpa harus mengeluarkan biaya promosi besar, dan pastinya hasilnya lebih maksimal karena dengan kartu nama mereka akan menyimpannya. tidak cukup disitu setelah kartu nama disebar persiapkan diri kita terima order dengan sebaik - baiknya.


Dari tips sederhana diatas ada langkah yang paling bisa mendangakan konsumen ke toko kita yaitu dengan beberapa cara, tapi cara ini memerlukan dana yang cukup lumayan untuk melakukannya dan rasanya belum pantas jika dilakukan percetakan yang masih kecil, Namun tidak menjadi kemungkinan jika kamu memiliki modal yang lebih untuk membuat usaha percetakan kecil banyak pelanggan bisa melakukan beberapa hal dibawah  ini:

Pertama, Perkenalkan Usaha percetakan anda dengan cara bergabung dengan komunitas - komunitas percetakan yang selalu membahas dunia cetak. sering mengikuti seminar atau training bisnis percetakan disini kamu bekesempatan menyebar kartu nama kepada orang - orang sekitar. Sehingga disana akan mulai terbangun jaringan bisnis percetakan kamu dengan orang banyak.

Kedua, Lakukan strategi branding melalui dunia Online kamu bisa memanfaatkan media periklanan online seperti facebook ads, instagram, twitter dan media sosial lainnya yang nantinya akan memperkenalkan kepada orang lain tentang usaha kamu saat ini. Namun dalam membuat periklanan facebook ads ini harus rela mengeluarkan beberapa rupiah untuk periklanan.

Ketiga, Menyewa Endorse Kamu bisa melakukan jasa endorse kepada orang lain misalnya seorang youtuber, blogger atau lainnya yang pengikutnya atau trafiknya sudah cukup banyak untuk mengangkat percetakan kamu di dunia online. Nah di ruanganbaca.com ini kamu bisa menitipkan sebuah ulasan artikel yang membahas seputar percetakan kamu bisa langsung saja hubungi contact personnya.

Dengan memanfaatkan penyewaan edorse lebih bagus lagi jika percetakan anda di lebarkan ke ranah bisnis percetakan online misalnya dengan membuat toko online atau pelayanan media online lainnya dengan memanfaatkan ini pastinya usaha percetakan akan lebih luas meskipun anda memulainya dari usaha percetakan rumahan. bahkan cara seperti ini bisa diterapkan pada bisnis percetakan pemula dengan modal bisnis percetakan yang minim pastinya.

Dari Ketiga hal ini sebetulnya masih banyak sekali cara mengatasi usaha percetakan yang masih sepi pelanggan, Anda bisa memulainya step by step sampai usaha percetakan anda benar - benar dapat dimaksimalkan dan dapat tercapai goal anda dalam usaha ini. Semoga artikel singkat ini memberikan gambaran bagaimana cara meramaikan pembeli dalam bisnis khsusnya percetakan ini. 

Tags :